Bisikan Anak Pembunuh Ayah-Nenek di Lb Bulus: Biar Mama-Papa Masuk Surga

 

Jakarta, 09 Desember 2024 - Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Rahmat mengungkapkan bahwa anak berusia 14 tahun yang membunuh ayah dan neneknya di perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, mengaku mendengar bisikan aneh sebelum melakukan aksi tersebut. Pelajar kelas 1 SMA itu juga melukai ibu kandungnya.

“Dalam hasil wawancara dengan penyidik, dia bilang terlalu banyak beban, beban orang tua, sudah biar saya mengambil alih katanya,” ujar Ade di lokasi kejadian, Senin (9/12).

“Iya, saya mengambil alih, biar papa mama masuk surga katanya. Jadi ya sudahlah, biar saya yang mengambil alih,” lanjutnya.

Ade menambahkan bahwa bisikan tersebut didengar pelaku pada malam hari, sebelum kejadian pembunuhan terjadi.

“Iya, pada malam itu langsung dia, begitu dapat dia langsung eksekusi,” ungkap Ade.

Empat Kali Dibawa ke Psikiater

Pengakuan pelaku tentang bisikan ini memunculkan dugaan adanya masalah psikologis yang sedang dialami anak tersebut. Sebelumnya, pelaku juga pernah dibawa ke psikiater oleh ibunya hingga empat kali, meskipun tujuan kunjungan tersebut belum diketahui secara pasti.

Saat ini, penyidik terus mengumpulkan keterangan dari berbagai pihak untuk mengungkap motif dan latar belakang kasus ini. Fokus utama penyelidikan adalah kondisi psikologis pelaku dan dinamika keluarga yang melatarbelakangi kejadian tersebut.

Informasi penting disajikan secara kronologis

Pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 338 KUHP subsider 315 ayat 3 KUHP serta Pasal 44 ayat 2 dan 3 UU KDRT, dengan penerapan sesuai UU Perlindungan Anak.

Sebelumnya, anak tersebut menusuk ayah, nenek, dan ibunya. Akibat kejadian itu, ayah dan nenek pelaku tewas, sementara ibu pelaku selamat tetapi mengalami luka berat. Peristiwa ini terjadi di rumah pelaku di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada hari Sabtu (30/11).(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga