Pesanan? Penjul Es Nangis Minta Prabowo Tolak Pengunduran Diri Gus Miftah, Netizen: Ternyata Sinetron

 

Jakarta, 9 Desember 2024 - Sonhaji, penjual es yang sempat dihina oleh Gus Miftah, kembali menjadi perhatian publik setelah menangis meminta Presiden Prabowo untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden. Permintaan itu disampaikan Sonhaji dalam video yang diunggah akun X @Mdy_Asmara1701.

“Saya sudah memaafkan Gus Miftah dan saling memaafkan. Saya mohon kepada Bapak Prabowo untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah,” ujar Sonhaji dalam video tersebut.

Pernyataan Sonhaji ini menuai banyak komentar dari warganet di media sosial. Beberapa netizen menyatakan dukungan untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah.

“Iya, setuju untuk ditolak pengunduran dirinya, ganti pecat tidak terhormat,” tulis akun @RNyaen22295.

Ada juga netizen yang mencurigai adanya konspirasi atau settingan di balik kejadian ini.

“Spt ada settingan atas permintaan atau pesanan dari pihak si ta'im,” komentar akun @omasepsudar.

Beberapa komentar lainnya menyebutkan bahwa konflik ini belum selesai dan terlihat seperti sebuah sinetron.

“Ternyata sinetron 'es teh goblok' belum berakhir. Kirain sudah selesai dan maaf-maafan, eh ternyata yang dihina bisa berbalik membela,” ujar akun @InterQomink.

Netizen juga menunjukkan simpati terhadap Sonhaji, menganggapnya sebagai korban dari situasi yang tidak diinginkan.

“Jelas dalam tekanan... Kasihan Pak Sonhaji,” tulis akun @SigitNch.

“Udah ada yang nyuruh ini. Kasihan Pak Son hanya dijadikan alat oleh mereka,” komentar akun @jinggaa408.

“Udah nggak usah di-up si Pak Sun aja, sepertinya terpaksa,” tulis akun @LeilaLylie.

Sebelumnya, Gus Miftah mengajukan pengunduran diri sebagai Utusan Khusus Presiden. Ia juga mendatangi kediaman Sonhaji untuk meminta maaf dan berjanji akan memberangkatkan Sonhaji umroh sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Meskipun masih ada perdebatan apakah Sonhaji berada dalam paksaan atau tidak, ketegangan di media sosial semakin memanas. Dugaan publik semakin berkembang, menambah kompleksitas situasi yang melibatkan Sonhaji dan Gus Miftah.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga