Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Ads


"Amien Rais Soroti Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Terkorup OCCRP, Desak Prabowo Tindak Lanjuti"

 Partai Baru Amien Rais Diprediksi Minim Dukungan | tempo.co

Repelita Jakarta - Mantan Ketua MPR RI, Amien Rais, memberikan sorotan tajam terkait situasi politik terkini yang melibatkan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi masuk dalam daftar kandidat pemimpin paling korup versi OCCRP (The Organized Crime and Corruption Reporting Project).

Amien Rais menilai bahwa upaya untuk membersihkan nama Jokowi dari daftar tersebut berakhir sia-sia dan justru menjadi bahan olok-olokan di dunia internasional. "Sudah jelas, setelah OCCRP mencalonkan Mulyono sebagai salah satu pemimpin terkorup di dunia, ribuan ternak bayaran Mulyono mencoba menolaknya dengan segala cara," ujarnya dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Amien Rais Official.

"Tentu hasilnya? Nihil! Ini malah jadi bahan ejekan dan tertawaan dunia," sambungnya.

Lebih lanjut, Amien Rais menyampaikan pandangannya mengenai fenomena Jokowi yang tetap memiliki pengaruh besar meskipun sudah lengser dari jabatannya. Dalam dunia politik, biasanya tokoh yang sudah selesai masa tugasnya akan mengalami penurunan popularitas dan kekuasaan.

Namun, Jokowi tampaknya menjadi pengecualian dengan pendukung setianya yang masih kuat, bahkan berusaha menghapus isu sensitif yang dilontarkan oleh OCCRP.

Amien Rais juga mengkritik kelompok loyalis Jokowi yang, menurutnya, membela secara berlebihan, yang justru memperburuk citra mantan presiden tersebut. Respons pendukung Jokowi terhadap tuduhan ini dianggap tidak efektif, malah mempertegas pandangan negatif dari masyarakat internasional.

Amien Rais juga mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk mengambil langkah tegas dalam memutus pengaruh sisa-sisa Jokowi di pemerintahan. "Presiden Prabowo konsisten mempreteli para menteri titipan Mulyono dalam bulan-bulan mendatang, dan tekanan masyarakat supaya Kejaksaan Agung, atau KPK, atau Polri segera memulai menyelidiki korupsi politik Mulyono selama 10 tahun terakhir," ujarnya.

Langkah ini dinilai penting untuk memperkuat posisi Prabowo dan meminimalisasi pengaruh politik Jokowi yang masih besar. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya tindakan hukum terhadap dugaan korupsi yang terjadi selama masa pemerintahan Jokowi, yang kini menjadi perhatian besar masyarakat.

Tekanan terhadap institusi penegak hukum, seperti Kejaksaan Agung, KPK, dan Polri, semakin besar untuk mengusut kasus-kasus yang berpotensi mencoreng kredibilitas pemerintah sebelumnya. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Bottom Post Ads

Copyright © 2024 - Repelita.id | All Right Reserved