Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Ads


Petrus Selestinus Soroti Peran Jokowi dan Aguan dalam Kasus Pagar Laut Misterius

 Nelayan Pulau Cangkir Ungkap Selebritis Dalang Pagar Laut 30 Kilometer:  'Yang Sekarang Lagi Booming' - TribunNews.com

Repelita Jakarta - Koordinator Pergerakan Advokat Nusantara (Perekat Nusantara), Petrus Selestinus, buka suara terkait hebohnya pagar laut misterius sepanjang 30 KM di Tangerang, Banten. Petrus menyebutkan beberapa nama yang diduga terlibat sebagai "dalang" di balik pemasangan pagar laut tersebut.

Dua sosok yang disorot Petrus adalah pemilik Agung Sedayu Grup (ASG), Sugianto Kusuma atau Aguan, serta Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Menurut Petrus, sosok-sosok ini mungkin memiliki keterkaitan erat dengan pemasangan pagar laut tersebut.

Petrus mengungkapkan bahwa untuk mengungkap motif pemasangan dan pendanaan, pihak yang disebutnya bisa menjadi "kunci" dalam mengungkap siapa di balik pagar laut tersebut. Ia menyatakan bahwa nama-nama yang sering terdengar di wilayah Teluk Naga dan sekitarnya menjadi kunci informasi lebih lanjut.

"Jadi, menurut saya untuk bisa memastikan siapa pemilik, siapa yang menyuruh memasang, dan siapa yang membiayai ini, saya kira orang pertama perlu didengar untuk memastikannya mulai dari Jokowi, Aguan, Ali Hanafi, Denny Wongso, Ahmad Ghozali dan beberapa nama lainnya yang selama ini sering kita dengar sebagai pelaku lapangan di wilayah Teluk Naga dan sekitarnya," ujar Petrus dalam kanal Youtube Abraham Samad “Speak Up” pada Kamis (16/01/2025).

Petrus juga menekankan bahwa sosok-sosok ini bisa memberikan informasi penting terkait siapa yang sebenarnya bertanggung jawab atas pemasangan pagar laut tersebut.

"Dengan mendengar orang-orang ini, oleh entah Mabes Polri, entah Kejaksaan atau KPK, kita pastikan mereka akan bisa memberikan informasi siapa sesungguhnya pemilik pagar 30 KM yang membentang di pesisir Pantai Indah Kapuk (PIK) dan Kabupaten Tangerang," tambah Petrus.

Petrus juga menyinggung Jokowi, yang sudah purnatugas sebagai presiden, dan menyebutkan kedekatannya dengan Aguan.

"Kalau kita baca majalah Tempo hasil wawancara yang kemarin menjadi heboh, pernyataan Aguan bahwa pembangunan di IKN itu adalah atas perintah Jokowi demi menjaga nama Jokowi, menjaga muka Jokowi itu pernyataan yang menunjukkan bahwa mereka sangat dekat dan hubungan antara presiden Jokowi dengan Aguan itu hubungan yang tidak prosedural, hubungan yang tidak profesional," kata Petrus.

"Kalau hubungan yang profesional, hubungan itu ya sesuai aturan tidak ada perintah tidak ada jaga muka siapa-siapa. Yang harus mereka jaga itu adalah muka rakyat, karena mereka belum sejahtera juga," pungkasnya. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Bottom Post Ads

Copyright © 2024 - Repelita.id | All Right Reserved