Repelita, Jakarta - Aksi sekelompok mahasiswa Universitas Al-Azhar Mesir yang membuat konten berjoget di Masjid Al-Azhar viral di media sosial. Tayangan ini mendapat reaksi keras dari para alumni Al-Azhar dan berbagai kalangan.
Ustadz Abdul Somad (UAS) meluapkan kemarahannya melalui akun media sosial resminya, meski akhirnya unggahan tersebut dihapus. Dalam unggahan yang telah tersebar, UAS mengkritik pedas aksi tak beradab sekelompok mahasiswa tersebut.
UAS menulis kekesalannya dalam bahasa Arab Mesir, disertai gambar aksi joget mahasiswa dan foto seorang syekh yang tengah mengajar di lokasi yang sama. UAS menulis: “Saat proses renovasi Masjid Al-Azhar Syekh Shalih al-Ja’fari melihat ada lubang dan debu pasir bertebaran. Apa yang beliau katakan? ‘Para wali Allah telah bersujud.’"
"Saya bilang ke kalian apa? Jika perkara pasirnya Al-Azhar saja begini, bagaimana dengan kursi-kursi para syekh, mihrab, dan majelis mereka? Kami begini berkat berkah Al-Azhar, yang tidak paham dia siapa dan dia dimana, harus keluar dari Al-Azhar. Allah menghancurkan rumah kalian wahai putra-putra burung Bulbul,” lanjut UAS dalam unggahannya.
Tidak lama setelah video ini beredar, aksi tersebut mendapatkan perhatian serius dari pengurus Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI). Presiden Dewan Pengurus PPMI di Mesir, Razi Alif Al-Fais, membenarkan bahwa mahasiswa yang terdapat dalam video tersebut merupakan bagian dari Dewan Pengurus PPMI.
"Bahwa yang berada dalam video tersebut merupakan bagian dari Dewan Pengurus PPMI Mesir," ujar Razi dalam surat pernyataan yang diterbitkan pada Senin (24/3/2025).
Setelah video yang menuai kegaduhan tersebut beredar, Dewan Pengurus PPMI Mesir pun segera memanggil yang bersangkutan. “Yang bersangkutan sudah dipanggil dan dimintai keterangan serta mendapatkan teguran tegas dari pihak-pihak yang bertanggung jawab,” kata Razi.
Razi juga menambahkan bahwa mahasiswa yang terlibat dalam video tersebut telah mengakui kesalahan mereka dan menyatakan penyesalan yang mendalam atas perbuatan tersebut. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok