Repelita Jakarta - Selebgram Lisa Mariana mengungkapkan secara terbuka bahwa dirinya menjalin hubungan asmara dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Hubungan tersebut dimulai pada 2021 dan berlangsung meski Ridwan Kamil sudah beristri.
Lisa Mariana mengaku bahwa dirinya tahu bahwa Ridwan Kamil sudah memiliki istri, namun tetap melanjutkan hubungan tersebut. "Saya tahu (sudah beristri). Iya (tetap menjalin asmara dengan Ridwan Kamil)," ucap Lisa dalam wawancara yang dikutip dari YouTube Reyben Entertainment pada Sabtu (12/4/2025).
Lisa juga menjelaskan alasan mengapa ia tetap memilih menjalin hubungan dengan Ridwan Kamil meskipun tahu statusnya yang sudah berkeluarga. Ia menyebutkan bahwa sebagai seorang anak yatim, sosok Ridwan Kamil membuatnya merasa nyaman. "Saya itu sudah nggak punya sosok bapak, jadi gini loh dia kadang bisa menganggap saya sebagai pacar dan bisa mengayomi saya sebagai ayah," kata Lisa. "Jadi hati saya luluh saat itu," tambahnya.
Lebih lanjut, Lisa meyakini bahwa Ridwan Kamil adalah ayah dari anak yang sedang dikandungnya. Ia menegaskan bahwa tidak ada hubungan dengan laki-laki lain selain Ridwan Kamil. "Saya tidak pernah berhubungan dengan laki-laki manapun selain pak RK," jelasnya.
Terkait isu perselingkuhan ini, Ridwan Kamil sebelumnya menyatakan kesediaannya untuk menjalani tes DNA guna membuktikan siapa ayah dari anak yang dikandung Lisa Mariana. Kesediaan tersebut disambut baik oleh Lisa, yang menyampaikan rasa syukurnya melalui akun Instagram miliknya, @lisamarianaaa. "Alhamdulillah," tulis Lisa, menyertakan artikel pemberitaan terkait tes DNA tersebut.
Unggahan ini memicu berbagai reaksi dari netizen. "Sebaiknya tes DNA di 2 tempat berbeda supaya terhindar dari manipulasi!!!" komentar seorang netizen. "Semoga hasilnya negatif," tulis netizen lainnya. Ada pula yang berkomentar, "Ya Allah jelas banget loh itu anak mirip sama bapaknya yang foto nikah kemarin."
Sebelumnya, Ridwan Kamil memberikan klarifikasi terkait rumor perselingkuhan tersebut dan dengan tegas membantah tuduhan tersebut sebagai fitnah yang sangat keji. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok